Manajemen Timer

Oleh : Aliyadi

Ilmu manajemen yang salama ini kita pelajari hanya mendefinisikan bahwa kata memimpin yaitu memimpin sesuatu baik itu benda hidup maupun benda mati, dari keduanya itu masih dipisahkan lagi yaitu, benda mati lebih stabil dan terstruktur, sedangkan memimpin benda hidup banyak yang tidak terstruktur atau dinamis.

Dalam hal ini jika kita memimpin manusia, mak  ada dua yaitu diri sendiri dan orang lain, dan yang paling susah dalam kita memimpinnya adalah diri sendiri, karena dalam diri sendiri ada yang namanya penyakit malas dan egois.

Suatu pemikiran baru yang penulis kembangkan ada beberapa tipe manajemen; diantaranya, manajemen waktu yang dikenal dengan "just in time" yaitu manajemen tepat waktu dengan teori "zerro inventory", ada juga bentuk manajemen lain yaitu  "tool rose syndrome" yaitu manejemen kebersamaan dalam arti tidak boleh ada temanya yang menonjol ibarat bunga ditaman, jika ada yang tidak rata maka harus di potong supaya rata, hal ini sangat tidak baik jika dalam suatu perusahaan.

Salaha satu manajemen yang jarang ditulis oleh ahli manajemen Manajemen Timer, manajemen ini dapat didefinisikan : Manajemen Timer   yaitu manajemen yang mengedepankan sesuatu peng-ingatan, hasil resume rapat  selalu ada yang memberikan pengingat kembali pada ide sang pemimpin yang telah diputus.

Hal ini  ada kalanya saat kita rapat, pimpinan rapat bersama, manejer, direktur atau pimpinan tertinggi sekalipun memutuskan sesuatu yang sangat strategis, tetapi karena pelaksanaannya memerlukan waktu, maka bisa saja terlupakan, dan manajemen level bawah ada beberapa kemungkinan keputusan tersebut merugikan, maka tentu saja keputusan tersebut tidak mungkin ada yang mengingtkan bahkan berusaha  untuk melemahkan ide tersebut.

Dengan ide itulah maka jika ada sesutu ide yang strategi yang meng ilhami bahwa :manajemen timer" sangat penting dan diperlukan dukungan dalam suatu struktur organisasi.

Februari 2011, kota reog